Jumat, 13 Februari 2009

tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal." Yoh 4:14

Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.Yoh 4:23

Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."Yoh 4:24
______________________________________________________________________________________

Shalom!!
Saat dihadapkan pada kenyataan yang mungkin sulit untuk dimengerti,terkadang manusia memilih jalan untuk menghindarinya. Bukannya berusaha mencari jalan keluar dengan menemukan solusi, melainkan melarikan diri dari kenyataan tersebut. Ayo, semangat!
Jangan lari dari kenyataan,
tetapi hadapilah dengan hati yang penuh ucapan syukur.
Karena setiap kesulitan membawa kita kepada proses untuk semakin dewasa, baik dalam hidup pribadi maupun dalam hidup rohani kita.
______________________________________________________________

Dear all,
Jika diibaratkan dengan rasa, hidup ini tentu akan punya rasa yang campur aduk. Ada yang asam, manis, asin, pahit, pedas, dan sebagainya. Satu hal yang perlu diingat, ada rencana Tuhan di balik semua rasa dalam hidup ini. Karena bagi anak Tuhan, apa pun yang terjadi dalam hidup, bukanlah sesuatu yang kebetulan.
Dibawah ini ada sebuah humor segar, semoga dapat berdampak khusus bagi saudara..GBU^_^

SYUKURAN WISUDA
Seorang anak yang sudah lama kuliah di kota akhirnya akan diwisuda. Bapaknya yang masih di kampung dimintanya segera datang.

Anak : Pak, minggu depan aku mo diwisuda nih. Bapak harus segera datang ya ....
Bapak: Baik, Nak. Bapak sudah lama menantikan wisudamu. Sekalian Bapak
udah lama tidak ke kota. Pengen nyoba masakannya orang kota
yang katanya enak-enak.

Setelah anaknya diwisuda, bapaknya ingin merayakan wisuda anaknyadi restoran yang mewah di kota tersebut.

Bapak: Nak, kita ke restoran yang paling enak ya ....
Anak : Baik, Pak.

Maklum ..., karena bapaknya dari kampung, masuk ke resto gede rada keki juga. Semua yang dimakan anaknya, dimakan juga oleh bapaknya. Setelah selesai makan, si anak mengambil tusuk gigi untuk membersihkan kotoran gigi sambil menutup mulutnya dengan tangan satunya (sepertiyang biasa orang lakukan).

Dalam perjalanan pulang ....
Anak : Pak, makanannya tadi enak ga?
Bapak: Wah uenakk ... tenan ..., tapi yang terakhir itu lohh ....
Anak : Emang kenapa, Pak?
Bapak: Rasanya kok seperti kayu yah ....

"Bibir orang benar menggembalakan banyak orang, tetapi orang bodoh mati karena kurang akal budi." (Amsal 10:21)

NB: hari ini tangan ku cukup pegal!!!
pasalnya kebanyakan nulis sampe tangan kanan ku rada kesemutan hiks...hiks...
belum lagi mesti nulisin 2 bendelan kupon yang masing-masing berisi 100 lembar
hua...hua...hikz...

Tapi aku memang orang yang selalu semangat hehehe
makanya blog hari ini bisa selesai ...Thks JESUS CHRIST Luph u ^^
Prizy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar